Syalom
Renungan Harian HKBP Distrik XXIX Deli Serdang
Rabu, 02 November 2022
Selamat Pagi Bapak/Ibu yang Tuhan kasihi semoga kita sehat selalu dalam lindungan Tuhan.
Renungan hari Rabu, 02 November 2022 dari :
2 Timoteus 3 : 16
“Ai nasa Surat i, sinihathon ni Debata do; jala hasea mamodai, maminsang, pauliulihon, manogunogu di bagasan hatigoran.”
“Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.”
Sampai hari ini masih banyak yang meragukan kebenaran Firman Tuhan yang tertulis di dalam alkitab. Baik tentang yang menuliskan dan sumber penulisan. Lewat nas renungan hari ini Paulus menegaskan kepada orang percaya di zaman itu walau berbeda-beda orang yag menuliskan firman Tuhan (berbeda ilmu, latar belakang dan zamannya) namun sumbernya tetap satu yaitu Allah sendiri yang mengilhamkan kepada manusia untuk dituliskan dan untuk dimamfaatkan setiap orang yang membacanya dan setiap orang yang mengaku percaya. Jadi sudah jelas dan tidak perlu diragukan lagi, benar manusia yang menuliskan tulisan itu tetapi bukan dari pikiran dan dari hati manusia itu sendiri bersumber, seperti yang disampaikan dalam nas ini, firman itu diilhamkan oleh Allah dan memiliki paling sedikit 4 hal yaitu:
1) Untuk mengajar,
2) Menyatakan kesalahan,
3) Memperbaiki kelakuan,
4) Mendidik orang dalam kebenaran
- Mengajar.
Ada banyak pelajaran yang dapat kita pelajari dari firman Allah di dalam hidup kita dan kita dapat belajar sendiri namun lebih baik jika ada yang membimbing kita dan pembimbing utama adalah Roh Kudus, maka sebelum membaca firman Tuhan, berdoalah dan mintalah bimbingan RohNya. Inti dari pengajaran yang dimaksud di dalam alkitab adalah mengajarkan tentang jalan keselamatan di dalam Kristus.
- Menyatakan kesalahan.
Alkitab juga berfungsi memperlihatkan / menunjukkan kesalahan kita, atau tindakan, perbuatan yang salah atau yang tidak benar, atau yang keliru. Dengan kata lain alkitab menunjukkan ketidakbenaran dan kekeliruan serta penyimpangan kita dari yang benar atau dari jalan keselamatan itu.
- Memperbaiki kelakuan
Saat kita mengetahui kesalahan, ketidakbenaran dan penyimpangan itu maka Firman Tuhan itu juga sekaligus memberikan solusi untuk memperbaiki kelakuan. Ada banyak contoh di dalam alkitab yang oleh firman Tuhan memperbaiki kelakuannya untuk lebih baik. Dan saat setiap orang mau bertobat dan mengakui kesalahannya Tuhan bersedia mengampuninya.
- Mendidik orang dalam kebenaran
Firman Tuhan itu juga berfungsi untuk mendidik kita di dalam kebenaran. Dan dengan semuanya itu jika kita lanjutkan membaca di ayat 17 diperlihatkan dari tujuan ke empat manfaat membaca firman Tuhan tadi yaitu: tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.
Mari kita menghidupi firman Tuhan yang bermamfaat baik di dalam hidup ini serta menuntun kita ke jalan keselamatan dan memperlengkapi kita melakukan perbuatan baik sebagai tindakan orang-orang yang telah diselamatkan, dan jangan lupa: harta yang paling berharga adalah Firman Tuhan seperti disaksikan orang percaya lewat syair BE HKBP No 25 : HataMi ala Tuhanku, Amin.
S3 : Salam Sehat Selalu
Pdt Kamiden Sitanggang
Ressort Tanjung Morawa.
BE HKBP No 25 : 1-2 “Hatami ale Tuhanku”
- HataMi ale Tuhanku Arta na ummarga i
Sai paian di rohangku Unang so hutiop i
Molo so be sitiopan Hata na badia i
Aha nama haojahan Ni haporseaon i? - Ale Jesus sai matahon Sai ramoti ma au on
Asa hot haporseaon Di bagasan rohangkon
Sai paringas ma rohangku Mangoloi di hataMi
Asa mauas di podaMu Songon si Maria i.