Janganlah membenci saudaramu

Syalom

Renungan Harian HKBP Distrik XXIX Deli Serdang

Selasa, 13 September 2022


Selamat Pagi Bapak/Ibu yang Tuhan kasihi semoga kita sehat selalu dalam lindungan Tuhan

Renungan hari ini Selasa, 13 September 2022 dari:

3 Musa / Imamat 19:17

“Ndang jadi hosomonmu donganmu di bagasan roham, alai ingkon marsipaingot ho tu donganmu, asa unang manean dosa ho ala ibana.”

“Janganlah engkau membenci saudaramu di dalam hatimu, tetapi engkau harus berterus terang menegor orang sesamamu dan janganlah engkau mendatangkan dosa kepada dirimu karena dia.”

Tuhan memberikan hukum kasih kepada umatNya menggantikan hukum pembalasan dan dalam nas renungan hari ini ada dua hal yang diingatakan yaitu: yang pertama, jangan engkau membenci saudaramu di dalam hatimu. Dan yang kedua: berterus terang menegor orang sesamamu. Membenci saudara dikategorikan sebagai dosa besar yaitu membunuh dan kita tahu seorang pembunuh tidak memiliki hidup yang kekal 1 Yoh 3:15   Setiap orang yang membenci saudaranya, adalah seorang pembunuh manusia. Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya.. Jika hari yang lewat atau hari ini kita menyimpan kebencian, mari mulai hari ini tinggakan semuanya yang perilaku yang tidak baik itu dan hiduplah di dalam kasih sebagaiamna yang Tuhan kehendaki.

Yang kedua, sebagai umat Tuhan kita diperintahkan untuk saling mengingatkan dan saling menegur kekurangan dan kesalahan saudara kita. Cara menegur dan mengingatkan kesalahan orang lain / saudara kita adalah seperti yang disampaikan Tuhan Yesus di Matius 18:15-17 “Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali. 18:16 Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan. 18:17 Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah dia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai. Teguran dalam kasih bukan untuk mempermalukan tetapi supaya ia sadar dan mengenal dosanya dan boleh berbalik ke jalan Tuhan sehingga setiap orang melakukannya dengan bijaksana. Dan jika ada kesalahan orang terhadap kita marilah kita saling mengampuni.seperti ajakan orang percaya lewat syair BE HKBP No 716 ayat 3 Ula na denggan tu halak sude…, (audio dilampirkan), Amin.

S3 : Salam Sehat Selalu

Pdt Kamiden Sitanggang

Ressort Tanjung Morawa.

BE HKBP No. 716 : Di na mamolus sandok ngolu on

2. Sai baritahon Jesus na burju
Tuk manesa dosa i
Asa porsea di Jesus tutu
Denggan pambaenmu disi

Bahen ma ahu parhiteanMu
PasupasuM mabaor ma i
Ale Tuhanhu patupa ma au
Baen pasupasu tu dongan sude

3. Ula na denggan tu halak sude
Songon binaenNa tu ho
Ingot urupi luhut na gale
Gabe parholong ma ho

Bahen ma ahu parhiteanMu
PasupasuM mabaor ma i
Ale Tuhanhu patupa ma au
Baen pasupasu tu dongan sude

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to top