Syalom
Renungan Harian HKBP Distrik XXIX Deli Serdang
Rabu, 20 Juli 2022
Selamat Pagi Bapak/Ibu yang Tuhan kasihi semoga kita sehat selalu dalam lindungan Tuhan.
Renungan hari Rabu, 20 Juli 2022 dari:
1 Korintus 3 : 21
“Asa unang ma adong na manenganengahon jolma, ai sasudena i di hamu do.”
“Karena itu janganlah ada orang yang memegahkan dirinya atas manusia, sebab segala sesuatu adalah milikmu.”
Terjadinya pertikaian jemaat di Korintus, karena mereka memegahkan diri atas manusia. Sehingga Rasul Paulus mengingatkan mereka, boleh mengagumi setiap hamba Tuhan yang datang dan melayani di jemaat itu tetapi jangan sampai mengkultuskannya. Oleh karena pandangan yang berbeda dari setiap anggota jemaat yang ada di Korintus terhadap para hamba Tuhan membuat jemaat itu berkelompok dan terpecah dan itu pertanda bahwa mereka masih jemaat duniawi bukan rohani seperti disampaikan di ayat 4 Karena jika yang seorang berkata: “Aku dari golongan Paulus,” dan yang lain berkata: “Aku dari golongan Apolos,” bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani? Mereka terkotak-kotak karena berbeda yang mereka idolakan.
Satu hal yang perlu kita catat: tidak mungkin setiap orang sama cara dan gaya melayani tetapi semua perbedaan itu menjadi kekayaan pelayanan itu. Mereka seharusnya bersyukur bahwa sampai saat itu masih memiliki pelayan Tuhan untuk melayani mereka. Sehingga Paulus mengingatkan agar tidak bermegah atas manusia tetapi bermegah di dalam Yesus Kristus Tuhan dan juru selamat kita.
Siapapun pelayan Tuhan yang melayani kita, kita tetap milik Tuhan bukan pelayan Tuhan itu. Boleh saja mengagumi seorang hamba Tuhan tetapi jangan sampai merasa bahwa dia adalah milik kita dan kita adalah miliknya. Jika seorang hamba Tuhan seperti tidak pas di hati kita tidak perlu menjelek-jelekkanya dan membencinya, ingat dia adalah utusan Tuhan untuk melayani dan berjaga-jaga atas jiwa kita, Ibrani 13:17 Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu. Hidup di dalam persekutuan di jemaat adalah dalam rangka kehidupan kekal mari kita perhatikan tujuan kita yang utama seperti yang diingatkan lewat syair BE HKBP No 388 : So ma jolo jala pingkir, audio dilampirkan, Amin.
S3 : Salam Sehat Selalu
Pdt Kamiden Sitanggang
Ressort Tanjung Morawa.
BE HKBP No 388 : So Ma Jolo Jala Pingkir
- So ma jolo jala pingkir, lao tu dia langkami?
Otik nai ma ho tarlombang, dibaen hatangkangonmiMulak ma tu Tuhan Jesus, Sipalua tondimi
Ndang ditulak ho, na dangol, boan nasa dosami - Nunga leleng ho so sonang, guga nasa rohami
Sai tarponjot dihilala ho di angka dalanmiMulak ma tu Tuhan Jesus, Sipalua tondimi
Ndang ditulak ho, na dangol, boan nasa dosami