SALAM INVOCAVIT
Selamat Pagi Bapak/Ibu semoga kita sehat selalu dalam lindungan Tuhan dan jangan lupa menerapkan 5M (Memakai masker, Menjaga Jarak, Mencuci tangan, Menjauhi kerumunan dan Mengurangi Mobilitas)
Renungan hari Rabu, 09 Maret 2022
5 Musa 5 : 18 / Ulangan 5 : 21
Ndang jadi haliangan ni roham jolma ni donganmu, jala ndang jadi haliangan ni roham bagas ni donganmu, manang haumana manang naposona baoa manang naposona boruboru, manang lombuna manang hodana, manang dia pe ugasan ni donganmu.
Jangan mengingini isteri sesamamu, dan jangan menghasratkan rumahnya, atau ladangnya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya, atau keledainya, atau apa pun yang dipunyai sesamamu.
Nas renungan hari ini diberi judul “Kesepuluh hukum Tuhan”. Allah telah memberikan hukum-Nya supaya manusia itu hidup dalam persekutuan yang baik dengan Tuhan. Ayat hari ini meminta supaya umat Tuhan jangan melakukan yang tidak baik kepada sesamanya manusia tetapi hendaknya saling mengasihi sesamanya, dan wujud kasih itu dengan turut menjaga harta orang lain. Dan berusaha menghindari kegiatan yang dapat merugikan sesama dan berusaha melakukan yang baik kepada sesama.
Dalam ayat hari ini kita diminta untuk menjauhkan hal-hal yang buruk yaitu: mengingini isteri sesama, mengingini rumahnya atau ladangnya, mengingini hambanya laki-laki atau perempuan, mengingini lembunya, atau keledainya atau mengingini apapun yang dipunyai sesama kita, bagi Orang Israel melihat ayat renungan ini bukan tentang perzinahan atau pencurian, sebab hal itu sudah dilarang di hukum yang lain (Hukum ke 7 dan 8).
Jadi hukum ini diperbuat secara khusus sesuai peraturan Israel, bahwa setiap hamba baik laki-laki maupun perempuan tidak mempunyai kebebasan seperti hamba yang kita lihat pada zaman sekarang ini. Pada zaman nas ini setiap hamba adalah mutlak milik tuannya, tubuh dan hidup mereka seutuhnya adalah milik tuan/majikan yang empunya mereka, sama seperti ternak dan harta yang lain.
Hal-hal buruk atau pikiran yang buruk itu selalu muncul dari hati manusia, oleh karena itu penulis kitab Amsal mengingatkan untuk selalu menjaga hati dengan segala kewaspadaan karena dari situlah terpancar kehidupan (Amsal 4:23).
Bagaimana caranya untuk menjaga hati? Yaitu dengan memperhadapkan dengan firman Tuhan sama seperti yang disampaikan penulis Mazmur kepada orang muda di Mazmur 119:9 “Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu”.
Menjaga hati dengan hidup bersama Tuhan yaitu lewat persekutuan yang konsisten dengan Tuhan dan selalu berusaha untuk melawan segala godaan iblis, sebab ia tahu kelemahan setiap manusia dan ia mengintai kita dengan menawarkan hal-hal yang membuat kita tergoda, lawanlah dia bersama Tuhan seperti kesaksian orang percaya lewat syair BE HKBP No 785 : Alo pangunjunan, audio dilampirkan. Amin.
BE HKBP No 785 : Alo pangunjunan
Alo pangunjunan sai benget ma ho,
Ai molo dung monang lam togu ma ho,
Angka hajahaton sai patunduk ma,
Jesus pangasahon ingkon monang ho.
Jalo pangurupion sian Tuhanta Jesus,
Dapot ho hagogoon mandopang musu i.
Sai tundalhon dosa sai burju ma ho,
Unang si insahan di parange ho,
Anak hatiuron baen tiruan ho.
Jesus pangasahon ingkon monang ho.
Jalo pangasahon ingkon monang ho.
Jalo pangurupion ………
Tumpal diparade Debata di ho,
Tu sude namonang di portibion,
Kristus pamalumhon, pahisarhon ho,
Jesus pangasahon, ingkon monang ho.
Jalo pangurupion ………
S3 : Salam Sehat Selalu
Pdt Kamiden Sitanggang
Ressort Tanjung Morawa.